1. Menutup Mulut dan Berbatuk
Keinginan untuk menutup mulut merupakan gerak refleks yang terjadi dengan sendirinya. Saat itu, tanpa disadari, otak menyuruh agar menghentikan kata kata bohong yang diucapkan. Atau, tangan mendapat perintah secara alamiah untuk menutupi mimik spontan pada mulut saat kata berkata bohong. Sama halnuya dengan orang yang tertawa terlalu keras. Ketika merasa telah melakukan tindakan yang berlebihan, dan itu bukan sesuatu yang baik, secara tidak sadar dia akan menutup mulutnya, seperti hendak menghentikan tawa yang terlalu keras misalnya. Dan, selain menutup mulut, banyak juga orang yang menyamarkan kebohongannya dengan pura pura batuk. Padahal tenggorokannya sama sekali tidak bermasalah.
2. Menyentuh Hidung
Sewaktu pikiran negatif (berbohong) memasuki alam bawah sadar, otak serta merta akan menyuruh tangan untuk menutupi mulut. Hal ini merupakan respon dari mulut yang baru saja mengucapkan kata kata yang tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Akan tetapi disaat terakhir tangan menuju mulut (agar usahanya tidak terlalu jelas terlihat menutupi mulut) tangan segera ditarik menjauhi wajah. Hasilnya, adalah sentuhan cepat dihidung. Akan tetapi, anda harus hati hati dengan gerak isyarat ini, karena bisa saja hidung lawan bicara memang sedang gatal.
3. Memalingkan Pandangan
Saat berbohong mata akan selalu berusaha melihat kearah lain. Entah itu keatas, ke bawah, ke samping, yang jelas bukan ke arah lawan bicara. Bahkan, yang sering terjadi adalah mata menerawang kemana mana, sementara mulut berbicara terus (tentunya berbohong)
4. Memalingkan Wajah
Orang yang tidak memandang lawannya ketika sedang berbicara atau mendengarkan, sebenarnya sedang mencoba untuk menyembunyikan sesuatu. Dalam gerak isyarat ini ada beberapa pengecualian, bergantung budaya. Disaat berbicara, beberapa orang tidak berani menatap lawan bicara atau seminimal mungkin menghindari kontak mata. Orang orang yang pemalu atau tidak percaya diri, biasanya melakukan ini bukan karena sedang berbohong. Sementara dalam budaya Jawa, misalnya, orang yang lebih muda usianya, jika berbicara dengan orang yang lebih tua, dianggap lebih sopan jika tidak terlalu sering menatap wajah orang yang lebih tua.
5. Menggaruk Leher
Menurut penelitian Dr. Morris, gerak isyarat menggaruk leher biasanya dilakukan dengan jari telunjuk. Hal ini menunjukan keraguan atau ketidak pastian dari perkataan yang baru saja diucapkan oleh seseorang
6. Perubahan Nada Suara
Walaupun sebenarnya bukanlah bagian dari bahasa tubuh, hal ini cukup layak menjadi rujukan pelajaran dalam memahami karakter lawan bicara. Perubahan nada suara terjadi karena alam bawah sadar mengendalikan nada nada ucapan setiap manusia. Perubahan suara juga bisa terjadi ketika seseorang gugup, sehingga suara yang keluar menjadi tidak lancar. Kegugupan ini juga bisa menjadi tanda tanda kalau seseorang sedang berbohong.
Sekian informasi dari saya, semoga bermanfaat. Jangan lupa buat mampir ke blog saya lagi (:
0 Response to " Tanda Orang Sedang Berbohong "
Post a Comment